Desain Kartu Nama Customized - Bentuk Lain Media Promo
Apa pun pekerjaan kita, ada satu alat yang terbukti cukup ampuh sebagai alat "pemasaran diri". Apalagi kalau bukan kartu nama.
Kartu nama berisi informasi-informasi diri kita, termasuk di dalamnya adalah bagaimana mengontak kita terutama untuk urusan bisnis. Dalam sebuah kartu nama, sudah lazim dituliskan nama, alamat, nomor handphone, dan yang akhir-akhir ini semakin banyak dipakai oleh para pebisnis adalah nama-nama akun jejaring sosial, seperti twitter, facebook, dan juga blog atau website pribadi.
Cukupkah informasi-informasi tersebut? Bagi sebagian orang, mungkin cukup. Bagi yang lain, masih kurang.
Jadi apa lagi yang bisa ditambahkan dalam kartu nama agar semakin optimal fungsinya sebagai alat "pemasaran diri"?
Inilah yang saya sebut sebagai "Customized Business Card".
Kartu nama, sebagai alat personal branding, mempunyai fungsi sebagai pengingat. Tentu saja tugasnya adalah mengingatkan orang yang kita beri kartu nama akan kita, bahwa dia pernah bertemu kita dan mungkin pernah mengobrol, dan hey, kalau ada sesuatu, tolong ingat saya ya! *dalam kaitannya dengan bisnis tentu saja*.
Selain itu, kini kartu nama juga berfungsi sebagai buku tamu. Hah? Buku tamu diganti kartu nama? Iyaa, ketimbang nulis buku tamu dalam sebuah acara seminar, misalnya, kini orang lebih suka meninggalkan kartu nama di meja registrasi. Lebih cepat dan lebih praktis.
Nah, kalau sudah begini, kartu nama menjadi sangat vital buat kita kan?
Adalah tugas saya, untuk membuat kartu nama itu diingat. Klien hanya menginstruksikan saya untuk mendesain kartu nama yang berisi informasi-informasi diri, dan adalah tugas saya membuat kartu nama yang remember-able. *Halagh, itu basa enggres bukan itu? ::))*
Lantas apa yang bisa saya lakukan?
Banyak!
Ada klien yang meminta saya menampilkan sketsa dirinya dalam kartu nama. Seperti ini misalnya.
Ada klien yang meminta saya untuk menampilkan buku-buku yang sudah pernah ditulisnya. Seperti ini misalnya.
Yang penting, kartu nama haruslah mencerminkan personality si pemilik. Ini jelas, hukum pasti dalam setiap personal branding. Seperti kartu nama berikut yang saya desain untuk sebuah komunitas online khusus perempuan.
Atau, untuk para blogger, ya membawa "identitas" blognya ke dalam business card tersebut.
Jadi, sebisa mungkin, jangan cuma membuat kartu nama yang standar. Hanya berisi nama, alamat dll, dan sudah. Buatlah orang yang diberi kartu nama akan mengamati sejenak kartu nama kita.
Bagaimana caranya? Tentu saja dengan membuat desain kartu nama yang beda, yang eye-catching, yang menarik.
Buatlah sebuah Customized Business Card! :)
Komentar
Posting Komentar